Gerakan Perempuam Memutus Mata Rantai Penularan Covid-19 Kecamatan Asemrowo



Gerakan Perempuam Memutus Mata Rantai Penularan
 Covid-19     
                                           Melanjutkan langkah ke wilayah yg belum tersentuh pada giat yg lalu : Selasa, 1 September 2020, jam 10.00,Tim Gugus Tugas Kecamatan dan *Gerakan Perempuan Memutus Mata Rantai Penularan Covid-19* melaksanakan edukasi patuh masker kepada warga dan sosialisasi *tisagaluh* kepada para kader di RW. 02 Kel. Genting Kalianak.
Unsur yg hadir dlm giat dimaksud, antara lain :
- Camat Asemrowo
- Ketua TP.PKK/DWP unsur Kec.Asemrowo
- Lurah Genting Kalianak
- Ketua TP PKK Kel. Genting Kalianak
- Kasi Kesra Kecamatan & staf
- Kasi Kesra Kelurahan
- Staf Satpol PP Kec.
- kader PKBM 
- Kader Posyandu
- Bunda PAUD
- BKO Kecamatan
Terjaring dalam giat sekitar 81 orang belum patuh pakai masker....diberikan edukasi pentingnya pakai masker, lalu diberikan masker gratis dari hasil donasi kecamatan dan bantuan ibu Ketua Dharma Wanita Persatuan Kota Surabaya.

Selain kegiatan operasi masker dan sosialisasi tisagaluh, kegiatan hari ini  juga memberikan *bantuan susu  lansia* yang di serahkan secara simbolis oleh emak e' Asemrowo  Dra Novelia Bambang Udi, SH , yang tak lain adalah Istri Bapak Camat Asemrowo Bambang Udi Ukoro ,  kepada kader lansia dan perwakilan lansia, juga   penempelan stiker *gerakan wanita memutus mata rantai COVID 19*, serta bagi2 masker kepada warga di kelurahan GentingKalianak kecamatan Asemrowo.
Bantuan susu  lansia yang di serahkan secara simbolis 
Terkait bantuan susu dalam sambutannya Ibu Novi mrnyampaikan, "Penyampaian bantuan susu ini meneruskan amanah ibu Iis Hendro Gunawan (ketua DWP Kota Surabaya) melalui Darma Wanita Persatuan unsur kec, Asemrowo, untuk di salurkan pada lansia sebagai tambahan nutrisi supaya lansia  sehat di masa pandemi ini"

Dalam sambutannya juga Ibu Novi menjelakan, "Mengenai tisagaluh , itu adalah suatu  gerakan dimana  setiap orang mengedukasi Tiga orang keluarganya yang di rumah kemudian  punya kewajiban mengedukasi 10 rumah di tempat tinggalnya, dengan harapan nantinya, semoga semua kader ini mau dan mampu mengedukasi warganya keluarganya untuk pakai masker dan mematuhi protokol kesehatan. 
Dan diharapkan agar semua warga melakukan semua ini secara sadar tidak lagi dipaksa-paksa oleh petugas oleh ibu-ibu kader. Jadi mereka sadar bahwa masker yang kita pakai untuk melindungi orang banyak yang dipakai orang banyak melindungi kita sendiri. Demikian ibu yang cantik ini menyampaikannya  dengan  jelas.

Alhamdulillah giat berjalan lancar. Barakallah.

Demikian sekilas info 
untuk Surabaya yang lebih baik

 salam informasi 
Kim gemuruh 
yuk Lil💐

Komentar