Pembinaan dan Pengawasan Keamanan Panagan yg beredar tahun 2020

 Agar masyarakat tahu dan bisa mengenali bahan makanan yang aman, 

Terkait ditemukannya penjual buah yang memakai pewarna dan pemanis disekitar Masjid Agung Surabaya, Senin 21 Januari 2020 di Aula Kec. Asemrowo, dengan nara sumbe  ibu Narita dari Universitas Negeri Surabaya, juga hadir mewakili Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Bapak S. Marbun dan di hadiri 25 kader se Kec. Asemrowo
Tujuan sosialisasi ini yaitu agar masyarakat tahu dan bisa mengenali bahan makanan yang aman, masyarakat harus waspada, mampu memilih dan memilah bahan pangan yang aman, karena isu

 keamanan pangan diantaranya

Keracunan pangan karena mikroba,

Penggunaan bahan kimia,

Sanitasi yang kurang baik
,
Penggunaan BTP (Bahan Tambahan Pangan) yang over dosis.
Keamanan pangan sangat penting karena sebagai upaya kesehatan berdasarkan UU. No. 36 tahun 2009 tentang kesehatan, juga bagian dari Hak asasi Manusia untuk mewujudkan generasi yang sehat dan cerdas dengan mendapatkan pangan yang aman.

Dengan diadakannya sosialisasi ini masyarakat mampu memilih dan memilah bahan makan yang aman.

Demikian sekilas info untuk Surabaya yang lebih baik.


Salam informasi,
Kim Gemuru 
Yuk lil💐

Komentar

Posting Komentar